Laporan dari Eben Haezer Panca Wartawan Surya
TRIBUNNEWS.COM,MALANG - Sebanyak 27 imigran asal Afghanistan yang dini hari diamankan Tim Buser Sat Reskrim Polres Malang di Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang, saat ini telah berada di Kantor Imigrasi Kelas I Kota Malang.
Berbeda dari penangkapan-penangkapan sebelumnya, para imigran ini juga tak langsung diamankan ke dalam ruang tahanan Kantor Imigrasi Kelas I. Sebab di kantor Imigrasi, hingga saat ini belum hadir pejabat yang berwenang. Yang ada hanyalah dua petugas piket yang tak berwenang membuat keputusan.
Karena itu, untuk kepentingan pendataan ulang, kembali dilakukan oleh petugas Polres Malang. Seandainya para imigran ini terlalu lama ditangani, maka tak menutup kemungkinan akan mendorong aksi para imigran untuk kembali kabur.
Setidaknya hal tersebut bisa terlihat dari yang disampaikan salah satu imigran, Jouma (22). Kepada Surya, Jouma secara terang-terangan menyatakan keinginannya untuk kabur dari Kantor Imigrasi.
"Saya ingin lompat dan pergi dari sini. Kalau bisa, saya ingin memanjat dan melompati tembok," kata Jouma dalam bahasa Inggris yang fasih.
Dari sekian banyak imigran yang diamankan, Jouma adalah salah satu yang paling vokal. Beberapa kali dia meminta makan karena sudah merasa sangat lapar.
Menanggapi pertanyaannya, para petugas Polres Malang yang melakukan penjagaan ketat, menjanjikan bahwa secepat mungkin makanan akan diantar.
Kepada Surya (tribunnews group), Jouma menyatakan keinginannya yang sangat dalam untuk bisa segera pergi ke Australia. Sebab selama ini, kehidupan di Afghanistan sangatlah tak nyaman.
"Pembunuhan terus terjadi. Saya ingin ke Australia karena disana kehidupan lebih aman. Sebelum ditangkap, saya sudah tiga bulan berada di Bogor. Sedangkan keluarga saya masih ada di Pakistan," imbuh Jouma.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada satupun pejabat berwenang di Kantor Imigrasi Kelas I yang datang untuk mengamankan mereka. Informasi yang dihimpun di lapangan, para pejabat yang berwenang di Kantor Imigrasi, belum bersedia menangani mereka karena kantor Imigrasi sedang libur.
"Saya juga tak tahu bagaimana menghubungi kepala kantor (imigrasi) karena tidak tahu nomornya," kata salah satu petugas piket jaga Kantor Imigrasi.
Jawa
- Lagi, Polres Malang Amankan 27 Imigran Afghanistan
- Warga Cibangkong Evakuasi Korban Longsor
- Duel dengan Tukang Pijat, Pak RT Terbunuh
- Wakil Wali Kota Magelang Tersangka KDRT
- Dina Sering Dibisiki Mahluk Halus Sebelum Habisi Dua Anaknya
Anda sedang membaca artikel tentang
Imigran : Saya Ingin Keluar dan Lompat dari Sini
Dengan url
http://kriminalitasheboh.blogspot.com/2012/12/imigran-saya-ingin-keluar-dan-lompat.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Imigran : Saya Ingin Keluar dan Lompat dari Sini
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Imigran : Saya Ingin Keluar dan Lompat dari Sini
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar